AULIA DEWI PRATIWI, DEWI (2023) HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU DAN PRAKTIK PEMBERIAN MAKAN BAYI DAN ANAK TERHADAP STATUS GIZI BAYI DI POSYANDU KELURAHAN MALAKA SARI. Skripsi thesis, Universitas Sahid Jakarta.
Text
AULIA DEWI PRATIWI.pdf Download (630kB) |
Abstract
Indonesia masih banyak mengalami masalah gizi yang belum dituntaskan seperti gizi kurang dan gizi lebih. Lebih dari 50% kematian di bawah usia lima tahun disebabkan kekurangan gizi dan dua pertiga dari kematian tersebut disebabkan oleh praktik pemberian makan yang tidak tepat untuk bayi dan anak, misalnya tidak melakukan pemberian IMD dalam satu jam pertama setelah lahir dan pemberian MP-ASI yang terlalu cepat atau terlalu lambat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu dan praktik pemberian makan bayi dan anak (PMBA) terhadap status gizi di posyandu wilayah Kelurahan Malaka Sari. Metode penelitian yaitu observasional dengan desain cross sectional study. Teknik pengambilan sampel dengan non-probability sampling. Subjek pada penelitian ini adalah ibu yang mempunyai bayi usia 6-30 bulan beserta bayinya yang berjumlah 96subjek. TerdapathubunganantarapraktikPemberian Makan Bayi dan Anak (PMBA) terhadap status gizi yang menunjukkan adanya hubungan pada Inisiasi Menyusui Dini (IMD) terhadap indikator BB/U dengan nilai p-value = 0.001. Selain itu, tidak adanya hubungan pada MPASI dan ASI Eksklusif terhadap 3 indikator status gizi dengan nilai p-value >0,05. Penelitian selanjutnya diharapkan perlu menambahkan komponen asupan ASI dan MPASI bayi, bukan hanya pengetahuan dan praktik saja. Serta merekomendasikan untuk memberikan pendidikan gizi bagi ibu di wilayah MalakaSari. Kata Kunci: Pengetahuan Ibu, PMBA, Status Gizi Indonesia still has many unresolved nutritional problems such as undernutrition and overnutrition. More than 50% of deaths under the age of 5 are due to malnutrition, and two-thirds of these deaths are due to inappropriate infant and young child feeding practices, such as not giving an IMD within the first hour postpartum and also give plent of complementary foods fast or too slow. This study aimed to determine the association between maternal knowledge and infant and young child feeding practices (IYCF) on nutritional status in posyandu of Malaka Sari village. The research method is observational according to a cross-sectional study design. Sampling technique with non-probability sampling method. The subjects of this study were mothers with children aged 6 to 30 months and their babies, a total of 96 subjects. The study results show that there is a relationship between early childhood feeding practices (IYCF) and nutritional status showing the relationship between early breastfeeding (IMD) and weight/age index with p-value = 0.001. Furthermore, there was no relationship between complementary feeding and exclusive breastfeeding with 3 indicators of nutritional status with p-value >0.05. So it is hoped that further research will need to add components to the infant's ASI and MPASI intake, not just knowledge and practice. As well as recommending the provision of nutrition education to mothers in the Malacca Sari region. Keywords: IYCF, Mother Knowledge, Nutritional Status
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pangan dan Kesehatan > Ilmu Gizi |
Depositing User: | sis gunawan usahid |
Date Deposited: | 25 Sep 2023 09:19 |
Last Modified: | 25 Sep 2023 09:19 |
URI: | http://repository.usahid.ac.id/id/eprint/3112 |
Actions (login required)
View Item |