Formulasi Teh Celup Herbal dari Campuran Teh Hitam, Kayu Manis, dan Kapulaga dengan Metode Mixture Design

Salviasti Putri, Salviasti (2021) Formulasi Teh Celup Herbal dari Campuran Teh Hitam, Kayu Manis, dan Kapulaga dengan Metode Mixture Design. Skripsi thesis, Universitas Sahid Jakarta.

Text Salvia.pdf Download (294kB)

Abstract

HERBAL TEA BAG FORMULATION FROM A MIXTURE OF BLACK TEA, CINNAMON, AND CARDAMOM WITH MIXTURE DESIGN METHOD Salviasti Putri Abstract Herbal teas have efficacy to improve body health. The purpose of this study was to obtain the best formulation of herbal teabags made from black tea, cinnamon and cardamom. This study used a mixture design method in the Design Expert 7® program and it obtained 16 formulations with different component proportions. The quality of herbal teabags is determined by physical test (color intensity), chemical test (total phenol value, antioxidant activity, moisture content, ash content), and organoleptic test. The data were processed using ANOVA which has been provided in the Design Expert 7® program. The best formulation is the composition of black tea 43.62%, cinnamon 11.38%, and cardamom 45.00%. The characteristics of the tea produced were water content of 7.18%, ash content of 0.07%, total phenol 3.2 mgGAE / g, antioxidant activity of 1.07 μg / mL (IC50) and color intensity of 70.87%. Keywords: herbal tea, antioxidant activity, mixture design. iv Salviasti Putri. 2016340038. Formulasi Teh Celup Herbal dari Campuran Teh Hitam, Kayu Manis, dan Kapulaga dengan Metode Mixture Design. Di bawah bimbingan Dr. Siti Chairiyah Batubara, S.TP. M.Si RINGKASAN Teh celup herbal merupakan produk minuman teh dalam bentuk tunggal atau campuran herbal yang dikemas kedalam bentuk celup sehingga praktis dan memiliki daya tarik yang baik. Teh celup herbal ini dapat dikonsumsi sebagai sebegai minuman penyegar dan minuman yang berkhasiat untuk meningkatkan kesehatan. Pembuatan teh celup herbal pada penelitian ini berbahan dasar teh hitam, kayu manis, dan kapulaga. Ketiga bahan tersebut memiliki aktivitas antioksidan yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Selain itu, kayu manis dan kapulaga juga memiliki aroma yang khas sehingga dapat dimanfaatkan sebagai pemberi aroma pada teh celup herbal. Metode yang digunakan dalam menentukan formulasi dari ketiga bahan tersebut adalah mixture design yang terdapat dalam program Design Expert 7®. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formulasi teh hitam, kayu manis dan kapulaga yang memberikan mutu terbaik pada seduhan teh celup herbal. Formulasi yang diteliti didapatkan dari batas atas dan batas bawah dari masing-masing bahan baku, sehingga didapatkan 16 formulasi. Masing-masing formulasi akan diuji mutunya secara fisik (intensitas warna), kimia (total fenol, aktivitas antioksidan kadar air, dan kadar abu), dan organoleptik (hedonik dan mutu hedonik). Kemudian dilakukan analisa data menggunakan Analisis Sidik Ragam (ANOVA) yang sudah tersedia dalam program Design Expert 7®. Setelah tahap analisis, dilakuakan tahap optimasi untuk mendapatkan formula paling optimal dengan menentukan kriteria (goal) nilai respon yang dikehendaki. Formula optimum teh celup herbal yang dipilih oleh Design Expert 7® dengan proporsi komponen 43.62% teh hitam, 11.38% kayu manis, dan 45.00% kapulaga. Teh celup herbal memiliki warna coklat sedikit kemerahan dengan aroma yang kuat, dan rasa yang tidak pahit. Hasil analisis mutu fisik dan kimia menunjukan bahwa formula tersebut memiliki kadar air 7.22 %, kadar abu 0.06%, v total fenol 3.54 mgGAE/g, aktivitas antioksidan 1.10 μg/mL (IC50), intensitas warna 80.52 %

Actions (login required)

View Item