Pengaruh Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Return on Equity (ROE) Perusahaan Subsektor Hotel, Restoran dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2012-2017

DELVY WINDA SWARI, SWARI (2019) Pengaruh Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Return on Equity (ROE) Perusahaan Subsektor Hotel, Restoran dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2012-2017. Skripsi thesis, Universitas Sahid Jakarta.

Text Swari.pdf Download (166kB)

Abstract

ABSTRAK DELVY WINDA SWARI NIM 2016159031. Pengaruh Good Corporate Governance (GCG) Terhadap Return on Equity (ROE) Perusahaan Subsektor Hotel, Restoran dan Pariwisata Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2012-2017. Dibawah bimbingan: Marza Srina Saputra, SE., MM., Ak., CA dan Dewi Anggraini, SE., MM., Ak. Sebuah perusahaan didirikan dengan tujuan utama untuk memakmurkan pemilik perusahaan atau para pemilik saham dan meningkatkan nilai perusahaan. Nilai perusahaan dapat pula dipengaruhi oleh besar kecilnya profitabiltas yang dihasilkan oleh perusahaan, profitabilitas dapat diukur dari banyak hal salah satunya adalah tingkat pengembalian ekuitas pemilik (Return on Equity). Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya perusahaan yang menerapkan Good Corporate Governance dalam kegiatan usahanya namun profitabilitas perusahaan tidak membaik. Populasi dari penelitian ini adalah perusahaan subsektor hotel, restoran dan pariwisata yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2012-2017. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, sehingga didapat 13 perusahaan yang memenuhi kriteria pengambilan sampel. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari situs resmi BEI dan situs resmi masing-masing perusahaan. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Jumlah dewan komisaris, jumlah direksi dan jumlah komite secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap ROE hal ini ditunjukkan dengan nilai F signifikan 0,023. (2) Jumlah dewan komisaris, jumlah direksi dan jumlah komite audit secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap ROE hal ini ditunjukkan dengan masing-masing nilai t signifikan 0,85; 0,106; dan 0,062. (3) Koefisien determinasi sebesar 8,4% yang menunujukkan bahwa jumlah dewan komisaris, jumlah direksi dan jumlah komite audit memiliki kontribusi sebesar 8,4% dalam menjelaskan varian dari ROE, sedangkan sisanya sebanyak 91,6% varian ROE dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci : Profitabilitas, Good Corporate Governance, Retun on Equity, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Bursa Efek Indonesia.

Actions (login required)

View Item