HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI POSBINDU LANSIA KELURAHAN SUSUKAN JAKARTA TIMUR

DIKA TRI AISYAH, DIKA (2023) HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI POSBINDU LANSIA KELURAHAN SUSUKAN JAKARTA TIMUR. Skripsi thesis, Universitas Sahid.

[img] Text
DIKA TRI AISYAH.pdf

Download (285kB)

Abstract

Lanjut Usia (lansia) merupakan seseorang yang mengalami perubahan biologis, fisik, kejiwaan dan sosial. Kesehatan lansia pada dasarnya terletak pada status gizi mereka, menurunnya kondisi fisik ataupun fungsi tubuh baik anatomis maupun fungsional dapat menyebabkan berkurangnya status gizi. Status gizi yang kurang atau berlebih akan mempengaruhi kualitas hidup lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi dengan kualitas hidup lansia di Posbindu Lansia Kelurahan Susukan. Metode dan jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan pendekatan desain penelitian cross sectional atau study potong lintang. Sampel penelitian berjumlah 47 responden yang dilaksanakan di Posbindu Lansia Kelurahan Susukan. Hubungan antara asupan makan dengan status gizi diperoleh asupan karbohidrat sebesar 0,035 dengan nilai p value <0.05 hal ini menyatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan, sedangkan asupan protein sebesar 0,417 dan lemak sebesar 0,966 dengan nilai p value >0.05 hal ini menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan. Namun terdapat hasil yang signifikansi antara status gizi dengan kualitas hidup lansia dengan P value = 0.000 (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini terdapat hubungan antara status gizi dengan kualitas hidup lansia di Posbindu Lansia Kelurahan Susukan, menunjukkan pentingnya peranan status gizi terhadap kualitas hidup lansia. Kata kunci : Asupan Makan, Kualitas Hidup, Lanjut Usia, Posbindu, Status Gizi The elderly is someone who experiences biological, physical, psychological, and social changes. The health of the elderly lies in their nutritional status; decreasing physical condition or body functions, both anatomically and functionally, can lead to reduced nutritional status. Undernutrition or excess nutritional status will affect the quality of life of the elderly. This study aims to determine the relationship between nutritional status and the quality of life of the elderly in Posbindu Lansia, Susukan Village. The method and type of research used is analytic observational with a cross-sectional research design approach or cross-sectional study. The research sample was 47 respondents who were carried out at the Elderly Posbindu, Susukan Village. The relationship between food intake and nutritional status was obtained by carbohydrate intake of 0.035 with a p value <0.05 this stated that there was a significant relationship, while protein intake was 0.417 and fat was 0.966 with a p value >0.05 this indicated that there was no significant. However, a significant relationship exists between nutritional status and quality of life for the elderly, with a P value = 0.000 (<0.05). This study concludes a relationship between nutritional status and the quality of life of the elderly in Posbindu Lansia, Susukan Village, showing the important roles of nutritional status on the quality of life of the elderly.\ Elderly, Food Intake, Nutritional Status, Posbindu, Quality of Life

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine
R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Teknologi Pangan dan Kesehatan > Ilmu Gizi
Depositing User: sis gunawan usahid
Date Deposited: 03 Nov 2023 08:00
Last Modified: 03 Nov 2023 08:00
URI: http://repository.usahid.ac.id/id/eprint/3238

Actions (login required)

View Item View Item